JAKARTA – Kinerja reksa dana pasar uang tercatat masih paling unggul dibanding jenis reksa dana lainnya sepanjang tahun yang baru berjalan selama dua pekan ini hingga 14 Januari 2022.
Infovesta melaporkan instrumen reksa dana pasar uang memimpin kinerja dengan menguat 0,11%. Menyusul dibawahnya reksa dana pasar campuran yang tumbuh 0,02% sepanjang tahun (year to date/ ytd).
Reksa dana pendapatan tetap masih tercatat terkoreksi 0,15% dan disusul reksa dana saham yang turun 0,34%.
Sementara dalam sepekan lalu reksa dana jenis pendapatan tetap mencatatkan kinerja paling moncer. Kinerja return reksa dana pendapatan tetap tumbuh sekitar 0,18%.
Menurut Infovesta, hal itu ditopang oleh kinerja indeks acuan pasar surat utang yang tercatat positif. Indeks acuan obligasi pemerintah (IGBI) dan obligasi korporasi (ICBI) sama-sama mengalami pertumbuhan hingga 0,05 persen.
“Meskipun hanya naik tipis, reksa dana pendapatan tetap terangkat setelah sempat tertekan pada pekan lalu imbas sentimen global kebijakan moneter The Fed yang hawkish,” tulis Infovesta dalam laporannya, Senin (17/1/2022).
Selain reksa dana pendapatan tetap yang mencatatkan kinerja positif, instrumen reksa dana pasar uang juga terpantau stabil mengalami pertumbuhan sebesar 0,05 persen pada pekan lalu.
Sementara itu, instrumen reksa dana saham mencatatkan kinerja paling rendah dengan kinerja return minus 0,83%. Ini seiring dengan pelemahan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) sebesar 0,12 persen dalam sepekan lalu.
Melemahnya indeks tersebut juga membawa kinerja instrumen reksa dana campuran tertekan 0,23 persen selama sepekan.
(ENR/SPY)
Penulis : Enrique
Dikutip dari Sumber : bisnis.com