Konsistensi merupakan salah satu kunci dan faktor kesuksesan dalam konteks apapun, termasuk dalam berinvestasi reksadana.
Melakukan investasi reksa dana setiap bulannya akan menimbulkan konsistensi dalam berinvestasi. Misalkan menempatkan dana untuk diinvestasikan ke PNM Faaza setiap mendapatkan penghasilan bulanan (setelah gajian).
Ini merupakan hal yang penting diterapkan karena memiliki banyak keuntungan loh, apalagi yang memiliki tujuan atau target keuangan. Jadi inilah faktor-faktor konsistensi dalam berinvestasi reksadana.
1. Mengurangi Risiko Volatilitas Pasar – Dollar Cost Averaging (DCA)
Fluktuasi merupakan risiko yang tidak bisa dihindar dalam semua bentuk investasi termasuk reksa dana. Namun bisa dikendalikan dengan cara menerapkan konsistensi dalam berinvestasi reksa dana, dengan cara menerapkan strategi Dollar Cost Averaging (DCA).
Yaitu membeli unit reksadana dengan jumlah dana yang sama secara berkala. Saat harga unit turun, investor mendapatkan lebih banyak unit, dan saat harga naik, jumlah unit yang dibeli mungkin lebih sedikit.
Dalam jangka panjang, ini membantu menurunkan risiko akibat volatilitas pasar.
2. Meningkatkan Kedisiplinan dalam Mengelola Keuangan
Investor juga dapat melatih diri untuk disiplin mengelola penghasilan bulanannya. Termasuk menyisihkan dana untuk keperluan pokok, keinginan, dan juga mengalokasikan dana untuk berinvestasi pada setiap periode.
Ini menciptakan kebiasaan keuangan yang sehat dan membantu mencapai tujuan jangka panjang. Seperti perisapan dana pensiun, dana pendidikan anak, ataupun membeli rumah.
Perlu diketahui bahwa konsistensi sangat bergantung pada disiplin diri. Dan dibutuhkan mindset jangka panjang dan kesabaran karena hasil investasi reksa dana tidak bisa dinikmati secara instan.
3. Fleksibilitas dalam Menghadapi Perubahan
Kondisi pasar itu bisa mengalami perubahan kecil ataupun besar dalam waktu ke waktu, yang tentunya bisa mempengaruhi kinerja instrumen reksa dana. Ini bisa memperlambat atau bahkan membatalkan investor untuk melanjutkan proses investasinya.
Konsistensi dapat membantu investor untuk tetap tenang dan tidak terlalu terpengaruh oleh fluktuasi jangka pendek. Sehingga investor jadi lebih fleksibel dalam melakukan investasi reksa dana menuju tujan keuangannya masing-masing.
4. Memaksimalkan Keuntungan dan Mendukung Pencapaian Keuangan
Konsistensi memungkinan investor untuk memaksimalkan keuntungan dalam berinvestasi reksadana, sehingga menjadi pendukung besar dalam pencapaian tujuan keuangannya.
Jika seseorang mengalokasikan dana pada sebuah instrumen investasi secara berkala, progress investasi mereka akan terus berjalan. Sehingga proses pertumbuhan dana investor akan terus meningkat menuju tujuan keuanganya investor.
Konsistensi adalah fondasi penting dalam berinvestasi, terutama di instrumen seperti reksa dana. Dengan berinvestasi secara rutin dapat memperkuat kebiasaan finansial yang akan membawa hasil maksimal di masa depan. Ingat, dalam investasi reksa dana, waktu dan disiplin lebih penting daripada timing pasar.
Konsistensi dalam Berinvestasi Reksadana di PNM Sijago
Sebagai contoh yang jelas, inilah ilustrasi hasil investasi jika menerapkan konsistensi dalam berinvestasi pada produk Reksa Pana pasar Uang Syariah milik PNM Sijago.
Jika Rp1 juta dialokasikan pada PNM Faaza dalam 12 bulan berturut-turut, kalian berpotensi untuk mendapatkan penghasilan investasi yang bercuan dalam waktu yang kedepan. Sehingga dapat mengumpulkan dana untuk memenuhi tujuan keuangan untuk masa depan kalian masing-masing.
Yuk, mulai berinvestasi reksa dana secara berkala di PNM Sijago..
