Meskipun investasi reksa dana tergolong jenis investasi yang sangat aman dan minim risiko, namun tetap ada risiko yang bisa saja terjadi dalam waktu sekejap dan menyebabkan kerugian yang besar dalam investasi karena kondisi tertentu. Salah satu kondisi yang menjadi ketakutan para investor adalah volatilitas pasar.
Volatilitas pasar merupakan salah satu tantangan utama yang dihadapi oleh para investor dalam dunia investasi khususnya reksa dana. Pasar keuangan seringkali bergerak naik turun dengan cepat, dipengaruhi oleh berbagai faktor ekonomi, politik, dan sosial.
Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi beberapa strategi dan tips penting yang dapat membantu investor mengelola risiko dan mencapai tujuan keuangan mereka secara lebih efektif dalam menghadapi perubahan pasar yang fluktuatif.
Cara Menghadapi Volatilitas Pasar dalam Investasi Reksa Dana
Kondisi volatilitas akan mempengaruhi keuntungan para investor yang berinvestasi dalam reksa dana. Jadi jika Anda menginvestasikan sejumlah uang di reksa dana, Anda harus memahami bagaimana cara menghadapi kondisi volatilitas. Beberapa cara untuk menghadapi volatilitas diantaranya adalah:
1. Menyisihkan Tabungan Pensiun dari Pendapatan Investasi
Cara pertama adalah dengan menyisihkan tabungan pensiun dari pendapatan investasi yang Anda peroleh. Jika terjadi kondisi volatilitas, maka sudah pasti investor jenis reksa dana akan mengalami kerugian.
Sehingga ada baiknya jika Anda sudah memiliki tabungan abadi yang tidak boleh Anda gunakan untuk berinvestasi. Jadi tabungan tersebut hanya bisa digunakan untuk kebutuhan masa tua Anda dan keluarga.
Dengan demikian, Anda memiliki safety net mengenai kondisi keuangan Anda meskipun investasi Anda sedang mengalami guncangan karena kondisi volatilitas.
2. Menyusun Tujuan Jangka Panjang
Cara yang kedua adalah Anda harus memiliki tujuan jangka panjang dalam investasi reksa dana. Mengapa demikian? Karena volatilitas merupakan kondisi yang biasanya hanya berjalan dalam waktu yang singkat.
Sehingga, jika Anda berinvestasi dengan tujuan jangka panjang, maka penghasilan atau keuntungan investasi Anda tidak akan banyak terdampak dibandingkan jika Anda menggunakan tujuan jangka menengah atau pendek.
3. Berkonsultasi dengan Manajer Investasi
Cara yang ketiga adalah dengan melakukan konsultasi bersama manajer investasi. Manajer investasi merupakan orang yang dibayar untuk mengelola semua dana investasi milik Anda untuk ditempatkan ke reksa dana yang jelas akan menghasilkan keuntungan di masa depan.
Manajer investasi merupakan orang yang sudah memiliki pengalaman yang banyak sehingga ia pasti bisa meminimalisir risiko terdampak dari kondisi volatilitas.
Sehingga memilih manajer investasi dalam rangka investasi reksa dana yang tidak mudah goyang karena kondisi volatilitas sangatlah penting. Salah satu platform terpercaya dengan manajer investasi yang sangat berpengalaman adalah PNM Sijago.
Dengan PNM Sijago, Anda tak perlu khawatir karena PNM Sijago sudah lama dikenal dengan pengalamannya yang profesional dalam bidang ini. Jadi, jangan ragu untuk berinvestasi di PNM Sijago dan dapatkan keuntungan yang maksimal!