Artikel

Tujuan Investasi Reksadana, Untuk Apa Sih? Yuk Cek Goal Planner di PNM Sijago

Tujuan investasi reksadana bisa bermacam-macam. Makanya, investasi reksadana saat ini semakin  diminati oleh kaum milenial,  khususnya investor newbe.

Menurut analisis survei dari Populix serta analisis yang dilakukan oleh Bareksa dari survei tersebut, sekitar 72% dari masyarakat Indonesia telah mulai berinvestasi sejak 2021. Dan mayoritasnya adalah kaum muda generasi milenial.

Alasan Investasi Reksana

Survei tersebut membuktikan bahwa generasi muda saat ini memiliki keinginan untuk berinvestasi. Khususnya, berinvestasi di instrumen reksadana.

Memang harus dipahami banyak alasan berinvestasi reksadana. Berikut ini beberapa alasan berinvestasi reksadana.

Pertama, berinvestasi reksadana bisa disesuaikan dengan tujuan investasi. Tujuan investasi ini sangat penting sebagai faktor utama yang harus dipertimbangkan sebelum berinvestasi.

Tujuan investasi ini bisa menentukan jangka waktu dan risikonya. Pada akhirnya, tujuan berinvestasi ini juga akan menentukan pilihan jenis produk  reksadana.

Baca Juga: Cara Mendapatkan Penghasilan Tambahan, Cuan Bulanan Cocok buat Karyawan

Kedua, kita pastinya ingin mendapatkan penghasilan tambahan kan? Memang investasi reksadana saat ini bisa dikatakan sebagai sumber pendapatan pasif (passive income).

Bahkan, saat ini investasi reksadana sudah bisa memberikan dividen secara bulanan. Misalnya di PNM Sijago ada produk reksadana PNM Optima Bulanan. Dengan berinvestasi reksadana di produk ini investor akan mendapatkan pendapatan tambahan berupa dividen secara bulanan.

Berinvestasi reksadana dapat menumbuhkan kekayaan kalian semua, dan kekayaan tersebut akan membuka kesempatan dan jalan yang cepat untuk berbagai macam hal kebutuhan dan juga keinginan.

Contoh Tujuan Investasi Reksadana

Sementara itu, ada banyak hal kenapa reksa dana diminati oleh kaum  muda. Salah satunya,  investasi reksa dana memiliki banyak keuntungan seperti aman dan modal awal yang minim. Terlebih lagi, berinvestasi reksadana sangat fleksibel, bisa dilakukan dimana saja dan kapan saja seiring lahirnya aplikasi investasi secara online seperti PNM Sijago. 

 Fleksibilitas tersebut juga bisa berarti investasi reksadana disesuaikan dengan keinginan atau tujuan keuangan investor. Untuk mencapai tujuan keuangan itu, perlu disiapkan cara dan strateginya dengan cerdas agar hasilnya lebih optimal.

Apalagi, tujuan keuangan ini bersifat jangka menengah – panjang. Sehingga, kehadiran investasi reksadana sangat pas untuk mencapai tujuan keuangan jangka panjang. Berikut ini berbagai tujuan berinvestasi reksadana untuk mencapai tujuan keuangan investor.

Biaya Pendidikan

Pendidikan merupakan hal yang esensial dan dibutuhkan setiap orang sejak kecil. Pendidikan dari tingkat dasar hingga sarjana untuk meraih cita-cita setiap orang. Tentu saja, pendidikan ini membutuhkan biaya yang tidak kecil. Semakin tinggi tingkat pendidikan dan semakin tahun, biaya pendidikan pun terus mengalami kenaikan.

Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (2021), biaya pendidikan di Indonesia mengalami kenaikan sekitar 10% – 45% setiap tahunnya. Dengan kata lain, biaya pendidikan semakin mahal.

Karena itu, bagi orang tua generasi milenial biaya pendidikan anak harus mulai disiapkan sejak dini. Salah satunya, perencanaan keuangan untuk pendidikan dilakukan melalui investasi reksadana.

Jenis investasi reksadana ini pun bisa disesuaikan dengan target waktu dan risikonya. Misalnya, bila kebutuhan persiapan biaya pendidikan lebih dari 5 tahun, bisa dipilih reksadana saham yang memiliki tingkat imbal hasil paling tinggi dalam jangka panjang. Misalnya saja produk reksadana PNM Saham Unggulan.

Rumah atau Properti

Dalam kehidupan akan ada masanya dimana kalian harus memiliki rumah ataupun properti sendiri. Pasalnya, kalian pasti akan memasuki hidup berkeluarga sehingga butuh tempat tinggal keluarga di masa depan.

Hanya saja, nilai properti ataupun rumah terus meningkat dan semakin tinggi harganya. Pastinya hal ini akan sulit dipenuhi bila tidak disiapkan dananya sejak dini untuk membeli properti tersebut.

Jadi bagaimana cara untuk mencapai tujuan keuangan berupa kepemilikan properti atau rumah? Tentunya dengan cara mulai berinvestasi reksadana. Itulah yang dilakukan oleh banyak generasi muda saat ini agar mereka bisa memiliki kesempatan untuk memiliki rumah atau properti sendiri di masa mendatang.

Dana Pensiun

Setiap orang yang bekerja atau menjadi karyawan di sebuah institusi pasti akan berhenti seiring dengan bertambahnya usia. Dengan kata lain, setiap pekerja pasti akan menghadapi pensiun. Usia pensiun bisa bervariasi. Ada yang berumur 56 tahun – 58 tahun.

Pada umumnya, masa memasuki pensiun pada umumnya ditanggapi dengan kurang menggembirakan. Pasalnya, saat pensiun kita akan kehilangan sumber penghasilan.

Karena itu, setiap pekerja sangat perlu menyiapkan masa pensiun sejak dini. Hal ini dimaksudkan agar karyawan yang pensiun tetap memiliki penghasilan.

Salah satunya, persiapan itu bisa dilakukan dengan berinvestasi reksadana. Dengan kata lain, tujuan investasi reksadana juga bisa dilakukan untuk persiapan dana pensiun.

Itulah alasan penting mengapa kebutuhan Dana Pensiun menjadi tujuan investasi yang paling diminati investor karyawan. Mereka mulai berinvestasi reksadana dari sekarang agar dana yang diinvestasikan bisa tetap bertumbuh sampai saatnya investor masuk ke masa pensiun.

Barang Keinginan dan Gaya Hidup

Tujuan investasi reksadana itu tidak selalu berkaitan dengan hal-hal kebutuhan hidup yang esensial. Apalagi bagi kelompok generasi milenial, investasi reksadana juga sudah dipakai untuk memenuhi tujuan keuangan gaya hidup seperti beli hape, beli mobil, liburan dan lainnya.

Dengan berinvestasi reksadana, kalian tentunya akan mendapatkan keuntungan yang sesuai dengan tingkat risikonya. Dan penghasilan dari keuntungan tersebut bisa dipakai untuk berbagai macam hal, termasuk barang keinginan dan gaya hidup.

Goal Planner di PNM Sijago

Pertanyaannya, bagaimana mengatur investasi untuk tujuan keuangannya? Nah, kalian tidak perlu pusing lagi melakukan hal itu. Pasalnya, kalian akan sangat mudah melakukannya dengan cara menggunakan fitur Goal Planner di PNM Sijago. 

Goal Planner itu merupakan fitur yang hadir di PNM Sijago berfungsi sebagai platform dimana para investor dapat meng-input tujuan investasi mereka.

Para investor dapat masukkan tujuan investasinya, menentukan target pencapaian dari keuntungan investasinya, dan target tanggal untuk mencapai target tersebut. Hal-hal tersebut dapat diinput pada fitur Goal Planer. Setelah input informasi investor, Goal Planner dapat menentukan tingkat risiko dari investor tersebut.

Goal Planner dapat menentukan portofolio investasi yang paling cocok untuk investor tersebut berdasarkan tingkat risiko dan data-data tujuan investasi yang diinput. Goal Planner akan menentukan 2 hingga 3 instrumen investasi dengan persentase tertentu yang paling cocok sesuai dengan data yang dimasukkan oleh investor reksadana.

Semua calon investor, termasuk investor pemula dapat mempergunakan fitur Goal Planner di PNM Sijago agar bisa menentukan instrumen investasi yang paling cocok. Sesuai dengan kebutuhan, tujuan, dan tentunya target yang ingin dicapai oleh investor.

Maka dari itu, PNM Sijago merupakan tempat berinvestasi reksadana yang paling pas. Untuk kalian yang memiliki tujuan masing-masing dan ingin mencari instrumen reksadana yang paling cocok.